Berita

UMY Tuan Rumah Pekan Elektromedik Nasional 2017

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali dipercaya menjadi tuan rumah acara berskala nasional. Kali ini, UMY lewat program studi Vokasi Teknik Elektromedik dipercaya untuk menyelenggarakan acara Pekan Elektromedik Nasional (PENA) 2017. Pada Sabtu (22/4) Pekan Elektromedik Nasional  resmi dibuka oleh Gubernur DIY yang diwakili oleh staff ahli bidang Sosial, Budaya dan Kemasyarakatan Drs, Bayu Haryana, M.Si dan Wakil Rektor 1 Bidang akademik UMY, Dr. Ir. Sukamta, MT.,IPM.

Ketua Panitia PENA 2017, Berlianto Cahyadi (2015) menjelaskan bahwa PENA 2017 mengambil tema “Teknik Elektromedik Berkarya dan Mengabdi Dalam Rangka Menuju Indonesia Cerdas” dan terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan. “PENA akan diselenggarakan selama dua hari dari tanggal 22 hingga 23 April 2017. Pada hari pertama akan ada Seminar Nasional Alat Kesehatan yang menghadirkan dua pembicara. Pada hari kedua, ada lomba bertajuk Elektromedical Innovation Competition yang bertempat di Lapangan Sepak Bola UMY,”jelasnya.

Berlianto menambahkan PENA 2017 merupakan yang pertama kalinya diadakan. Himpunan Mahasiswa Teknik Elektromedik UMY (HIMATEM UMY) selaku pelaksana mendapat mandat langsung dari Himpunan Mahasiswa Teknik Elektromdik Indonesia (HIMATEMI) untuk menyelenggarakan Pekan Elektromedik Nasional sebagai bentuk kepedulian pada bidang Teknik Elektromedik di Indonesia. Rencananya Pekan Elektromedik Nasional akan menjadi agenda tahunan yang diselenggarakan bergilir oleh anggota HIMATEMI. “UMY sebagai pelaksana pertama PENA. Kami menginisiasi kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap bidang Teknik Elektromedik di Indonesia. Di Indonesia sendiri hanya ada 15 Perguruan Tinggi yang punya jurusan Tenik Elektromedik. Dengan acara ini, kami harap dapat berkontribusi dalam perkembangan Teknik Elektromedik Indonesia,”ungkapnya.

Peserta dalam acara seminar dan lomba berasal dari mahasiswa Teknik Elektromedik di seluruh Indonesia. Dijelaskan oleh Berlianto, Lomba bertajuk “Elektromedical Innovation Competition” di hari kedua melombakan dua jenis lomba yaitu Biomedical Signal dan Life Support. “Peserta PENA 2017 berasal dari mahasiswa Teknik Elektromedik dari seluruh Indonesia. Baik itu seminar maupun lomba, ajang ini diikuti oleh mahasiswa Teknik Elektromedik. Hari kedua, lomba penciptaan alat dalam elektromedik terbagi dalam dua jenis, Biomedical Signal dan Life Support,” jelasnya lagi.

Berlianto berharap penyelenggaraan PENA yang pertama kali ini dapat berjalan lancar sehinga dapat memotivasi penyelenggaraan selanjutnya. “Kami berharap penyelenggaraan yang pertama kali ini dapat berjalan lancar. Kami juga berharap UMY nantinya jadi tuan rumah yang baik sehingga memotivasi instansi lain yang menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan selanjutnya,”tutupnya. (bagas)

Share This Post

Berita Terkini